Teori Komputasi
Pada teori ilmu komputer dan matematika, teori komputasi adalah
cabang yang berhubungan dengan bagaimana masalah dapat dipecahkan pada sebuah
model komputasi secara efisien menggunakan algoritma. Bidang ini terbagi
menjadi tiga fokus besar yaitu bahasa dan teori otomata, teori rekursi dan
teori kompleksitas komputasi.
Teori Komputasi dapat dianggap sebagai model penciptaan dari
seluruh cabang dalam bidang ilmu komputer (computer science). Maka dari itu,
logika dan matematika digunakan dalam teori komputasi. Pada abad ini, teori
komputasi menjadi disiplin akademik mandiri dan telah terpisah dari matematika.
Beberapa pencetus dalam bidang teori komputasi adalah Alonzo Church, Kurt
Godel, Alan Turing, Stephen Kleene, John von Neumann dan Claude Shannon.
Teori komputasi adalah cabang ilmu komputer dan matematika yang membahas apakah dan bagaimanakah suatu masalah dapat dipecahkan pada model komputasi, menggunakan algoritma. Bidang ini dibagi menjadi dua cabang: teori komputabilitas dan teori kompleksitas, namun kedua cabang berurusan dengan model formal komputasi. Untuk melakukan studi komputasi dengan ketat, ilmuwan komputer bekerja dengan abstraksi matematika dari komputer yang dinamakan model komputasi. Ada beberapa model yang digunakan, namun yang paling umum dipelajari adalah mesin Turing. Sebuah mesin Turing dapat dipikirkan sebagai komputer pribadi meja dengan kapasitas memori yang tak terhingga, namun hanya dapat diakses dalam bagian-bagian terpisah dan diskret. Ilmuwan komputer mempelajari mesin Turing karena mudah dirumuskan, dianalisis dan digunakan untuk pembuktian, dan karena mesin ini mewakili model komputasi yang dianggap sebagai model paling masuk akal yang paling ampuh yang dimungkinkan. Kapasitas memori tidak terbatas mungkin terlihat sebagai sifat yang tidak mungkin terwujudkan, namun setiap permasalahan yang “terputuskan” (decidable) yang dipecahkan oleh mesin Turing selalu hanya akan memerlukan jumlah memori terhingga. Jadi pada dasarnya setiap masalah yang dapat dipecahkan (diputuskan) oleh meisn Turing dapat dipecahkan oleh komputer yang memiliki jumlah memori terbatas.
Model Komputasi dibagi menjadi 3,yaitu:
1. Finite State Automata (FSA)/Finite State Machine (FSM)
2. Push Down Automata (PDA)
3. Mesin Turing (Turing Machine) atau TM
Komputasi Modern
Komputasi Modern dibagi menjadi 3,yaitu:
1.
Mobile Computing merupakan teknologi komputer yang dapat berkomunikasi tanpa jaringan kabel(nirkabel) dan mudah dibawa kemana-mana(portable). Contohnya adalah Handphone, GPS, Laptop.
2.
Grid Computing merupakan kumpulan sumber daya komputer
yang terpisah oleh geografis,didistribusikan dan terhubungan dengan jaringan
untuk menyelesaikan suatu masalah komputasi dengan skala besar. Contoh: Big
Science, Computer-Aided Drug Discovery (CADD),Scientific Simulation.
3.
Cloud Computing merupakan gabungan pemanfaatan
teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan
berbasis internet yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi
melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak
semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
Implementasi
Komputasi Kimia
Komputasi kimia adalah cabang dari kimia yang menggunakan
simulasi komputer untuk membantu dalam memecahkan masalah kimia. Ilmu ini
menggunakan metode teori kimia, digabungkan dengan program komputer yang
efisien, untuk menghitung struktur dan susunan dari molekul dan zat.
Penemuan komputasi kimia berawal dari sebuah gagasan teoritis
pada perhitungan kimia yang dilakukan oleh Walter Heitler dan Fritz London pada
1927. Penggunaan komputer pada bidang kimia baru dapat diwujudkan pada beberapa
tahun setelahnya, tepatnya 1940.
Komputasi Geologi
Implementasi komputasi modern dalam bidang Geologi adalah GIS.
Geographic information system (GIS) atau Sistem Informasi Berbasis
Pemetaan dan Geografi adalah sebuah alat bantu manajemen berupa informasi
berbantuan komputer yang berkait erat dengan sistem pemetaan dan analisis
terhadap segala sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi di
muka bumi. GIS lebih dikenal sebagai software tools, misalnya: ArcInfo,
MapInfo, AutoCadMap, Grass, dan masih banyak lagi. Dengan tools yang sama maka
GIS berkaitan dengan proses dan presentasi peta-peta skala kecil (peta LandUse,
Kehutanan), sedangkan LIS berkaitan dengan peta-petaskala besar, yaitu peta
bidang-bidang tanah (land parcels).
Komputasi Fisika
Implementasi komputasi moderndi bidang fisika ada Computational Physics yang mempelajari suatu gabungan antara Fisika,Komputer Sain dan Matematika Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang komplek pada dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang tepat.
Pemahaman fisika pada teori, experimen, dan komputasi haruslah
sebanding, agar dihasilkan solusi numerik dan visualizasi /pemodelan yang tepat
untuk memahami masalah Fisika. Untuk melakukan perkerjaan seperti evaluasi
integral,penyelesaian persamaan differensial, penyelesaian persamaan simultans,
mem-plot suatu fungsi/data, membuat pengembangan suatu seri fungsi, menemukan
akar persamaan dan bekerja dengan bilangan komplek yang menjadi tujuan
penerapan fisika komputasi.
Banyak perangkat lunak ataupun bahasa yang digunakan, baik
MatLab, Visual Basic, Fortran,Open Source Physics (OSP), Labview, Mathematica,
dan lain sebagainya digunakan untuk pemahaman dan pencarian solusi numerik dari
masalah-masalah pada Fisika komputasi. Suatu yang menjadi fokus perhatian kita
disini adalah penggunaan visual basicsebagai alat bantu dalam pembelajaran dan
pencarian solusi Fisika komputasi.
Komputasi Matematika
Implementasi komputasi modern di bidang matematika ada numerical
analysis yaitu sebuah algoritma dipakai untuk menganalisa masalah – masalah matematika.
Bidang analisis numerik sudah sudah dikembangkan berabad-abad sebelum penemuan
komputer modern. Interpolasi linear sudah digunakan lebih dari 2000
tahun yang lalu. Banyak matematikawan besar dari masa lalu disibukkan oleh
analisis numerik, seperti yang terlihat jelas dari nama algoritma penting
seperti metode Newton,interpolasi polinomial Lagrange, eliminasi
Gauss, atau metode Euler. Buku-buku besar berisi rumus dan tabel data
seperti interpolasi titik dan koefisien fungsi diciptakan untuk memudahkan
perhitungan tangan. Dengan menggunakan tabel ini (seringkali menampilkan
perhitungan sampai 16 angka desimal atau lebih untuk beberapa fungsi), kita
bisa melihat nilai-nilai untuk diisikan ke dalam rumus yang diberikan dan
mencapai perkiraan numeris sangat baik untuk beberapa fungsi. Karya utama dalam
bidang ini adalah penerbitan NIST yang disunting oleh Abramovich
dan Stegun, sebuah buku setebal 1000 halaman lebih. Buku ini berisi banyak
sekali rumus yang umum digunakan dan fungsi dan nilai-nilainya di banyak titik.
Nilai f-nilai fungsi tersebut tidak lagi terlalu berguna ketika komputer
tersedia, namun senarai rumus masih mungkin sangat berguna.Kalkulator
mekanik juga dikembangkan sebagai alat untuk perhitungan tangan.
Kalkulator ini berevolusi menjadi komputer elektronik pada tahun
1940. Kemudian ditemukan bahwa komputer juga berguna untuk tujuan
administratif. Tetapi penemuan komputer juga mempengaruhi bidang analisis
numerik, karena memungkinkan dilakukannya perhitungan yang lebih panjang dan rumit.
Komputasi Biologi
Dalam implementasi komputasi modern di bidang biologi terdapat
Bioinformatika, sesuai dengan asal katanya yaitu “bio” dan “informatika”,
adalah gabungan antara ilmu biologi dan ilmu teknik informasi (TI). Pada
umumnya, Bioinformatika didefenisikan sebagai aplikasi dari alat komputasi dan
analisa untuk menangkap dan menginterpretasikan data-data biologi. Ilmu ini
merupakan ilmu baru yang yang merangkup berbagai disiplin ilmu termasuk ilmu
komputer, matematika dan fisika, biologi, dan ilmu kedokteran, dimana
kesemuanya saling menunjang dan saling bermanfaat satu sama lainnya.
Istilah bioinformatics mulai dikemukakan pada
pertengahan era 1980-an untuk mengacu pada penerapan komputer dalam biologi.
Namun demikian, penerapan bidang-bidang dalam bioinformatika (seperti pembuatan
basis data dan pengembangan algoritma untuk analisis sekuens biologis) sudah
dilakukan sejak tahun 1960-an.
Ilmu bioinformatika lahir atas insiatif para ahli ilmu komputer
berdasarkan artificial intelligence. Mereka berpikir bahwa semua
gejala yang ada di alam ini bisa diuat secara artificial melalui simulasi dari
gejala-gejala tersebut. Untuk mewujudkan hal ini diperlukan data-data yang yang
menjadi kunci penentu tindak-tanduk gejala alam tersebut, yaitu gen yang meliputi
DNA atau RNA. Bioinformatika ini penting untuk manajemen data-data dari dunia
biologi dan kedokteran modern. Perangkat utama Bioinformatika adalah program
software dan didukung oleh kesediaan internet.
Komputasi Ekonomi
Implementasi pada ilmu pengetahuan ekonomi adalah
mempelajari agent-based computational modeling, computational
econometrics dan statistika, komputasi keuangan, computational
modeling of dynamic macro economic systems, pemrograman yang didesain
khusus untuk komputasi ekonomi, dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan
komputasi ekonomi. Karena dibidang ekonomi pasti memiliki permasalahan yang
harus dipecahkan oleh algoritma contohnya adalah memecahkan teori statistika
untuk memecahkan permasalahan keuangan.
Salah satu implementasi komputasi modern pada bidang ekonomi
yaitu dengan adanya situs web iklan baris yang difokuskan untuk membeli
dan menjual produk serta jasa secara real time. Iklan baris
sendiri adalah salah satu cara promosi barang dan jasa yang umumnya ditemukan
di koran. Cara ini merupakan pengembangan dari promosi iklan yang mengutamakan
daya tarik dengan gambar dan dengan informasi yang lebih lengkap dan terperinci
dalam bentuk teks.Iklan baris mengutamakan informasi yang paling inti
yang perlu diketahui oleh peminatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar